-->

Bersama Rumah Zakat Action - Penyaluran logistik buat korban banjir jeneponto di tengah covid 19


Hay sobat pada tanggal 12 juni 2020 terjadi bencana banjir dan longsor di Kebupaten jeneponto dan kabupaten bantaeng. Setelah tim Asessment kelokasi dan mendapatkan data-data pada tanggal 19 Juni 2020 Kami berangkat kelokasi. Tapi sebelum itu kami pergi belanja terlebih dahulu.
ketua nya adalah kaka andani, ingat betul tuh rabu sore kami pergi belanja untuk persiapan brangkat besok. Tapi terkadang apa yang di rencanakan biasa nya terbalik atau fakta berkata lain, karena melihat kondisi maka Tim di berangkatkan pada hari jum'at. jadi pada hari kamis yah... hanya packing aja, pecking pada saat itu jam 10.00an. Dan pada hari jum'at kami semua brangkat jam 04.00 subu, wahhh pada waktu itu saya pun memutuskan untuk nginap di Kantor Rumah Zakat bersama senior handal di Rumah Zakat nama nya Kak Mini dan di temanai bebrapa Ihkwan. 

kami nginap itu untuk memudahkan Tim bergerak cepat ke lokasi. Dan ada bebrapa yang di jemput di rumah masing-masing.

pukul 03.00 ternyata salah satu teman mengabarkan bahwa mereka sudah di jemput oleh mobil dari rumah zakat, nama nya kaka Inna. Dengan cepat kami mandi dan berpakaian tak lama setelah itu Pukul 04.00 kami meninggalkan kantor rumah zakat menuju ke takalar untuk menjeput teman lagi, siapa lagi kalau bukan Ibu ketua PIC kak andani. setelah menjeput kami melanjutkan perjalan ke Kecamatan Jeneponto.

Perjalan kami dari Kota Makassar-Kabupaten Takalar- Kabupaten Jeneponto.

Pukul 08.30 kami sampai di Kota Jeneponto dan singgah disalah satu rumah Relawan Inspirasi Kabupeten Jeneponto, istirahat sejenak sambil meluruskan kaki dan tulang, heee. yahh sambil minum. Jam 09.00 kami menuju lokasi longsor yang berada di Desa Rumbia sesampai di sana kami menurungkan barang-barang dan beberapa Tim koordinasi ke posko Induk, bertemu Ibu Camat.

Pada saat itu Tim terbagi saya mengikuti dua orang pemuda untuk mengabil data korban yang akan di berikan bantuan cukup 15 menit berjalan ke atas, karena tanjakan sehingga membutuhkan waktu yang lama. sesampai di sana lokasi yang saya datangi adalah lokasi longosr. saya saja tak mengira itu adalah lokasi longsornya, sambil melihat sekeliling semua hanya ada tanah merah dan saat itu saya mewawancarai salah satu warga. kalau ingin melihat kondisi longsor dan kegiatan kami cek video di sini yah, entah video ini tambil di bawah atau di atas tapi inilah kegiatan kami.

sedikit bercerita bahwa terdapat 9 KK di tempat itu 6 rumah dan 4 Rumah yang tertimbung longsoran 3 dinyatakan meninggal dunia, menurut info dari wawancara saya yang meninggal berada pada usis lansia atau 60 tahun. Mari kita doa kan semoga diterima di sisi Nya dan mendapatkan tempat yang baik. Amiin.

setalah dari Desa Rumbia Kami melanjutkan kedesa Sapanag, diloaski itu lokasi banjir banjir kedua kali setalah berabad-abad yang lama terjadi menurut wawancara saya tak pernah terjadi banjir di tempat itu. tak ada yang menduga sebuah kejadian akan terjadi apabila tidak ada penyebabnya!

APA PENYEBABNYA?....

satu hal yang selalu menjadi perhatian saya apabila banjir dan longsor terjadi yakni wilayah resan air yang telah hilang, resapan air gantikan dengan alih fungsi lahan tanaman sehingga saat air naik maka membuat aliran air di bawah tanah.

APA YANG HARUS DILAKUKAN?

banyak hal, salah satunya mengembalikan tatanan alam ini dengan baik dan benar.

APAKAH ITU BISA?
Setiap orang akan berbeda-beda pendapat akan hal itu. 

untuk itu mari cintai Alam ini dan merawatnya

Sampai jumpa di kisah dan cerita ku selanjutnya




0 Response to "Bersama Rumah Zakat Action - Penyaluran logistik buat korban banjir jeneponto di tengah covid 19"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel