-->

Pengertian Bakteri



1. Bakteri
Struktur bakteri masih sangat sederhana tetapi mempunyai peranan yang penting. Umumnya tidak memiliki klorofil dan bersifat heterotrof. Tempat hidup bakteri di mana-mana misalnya di kulit, di mulut, di tanah, dan sebagainya. Berdasarkan bentuknya bakteri dibedakan menjadi 3 macam
yaitu:
a)      Bacillus: bakteri berbentuk batang atau basil. Terdapat tiga macam bentuk bacillus, yaitu:
(1) Streptobacil, berbentuk panjang seperti rantai. Contoh: Bacillus antrhracis, penyebab penyakit antraks
(2) Diplobasil, berkelompok dua-dua.
(3) Basil tunggal.
b)      Coccus: bakteri berbentuk bola. Terdapat lima macam bentuk
coccus, yaitu:
(1) Monococcus, tunggal
(2) Diplococcus, berkoloni dua-dua
(3) Sreptococcus, seperti rantai
(4) Staphylococcus, seperti buah anggur
(5)Sarcina, berbentuk kubus.
c)      Spirillum: bakteri berbentuk spiral. Terdapat tiga macam bentuk spririllum, yaitu :
(1) Spiral, berbentuk lebih dari setengah lingkaran
(2) Koma, berbentuk kurang dari setengah lingkaran
(3) Spirochaeta, berbentuk sulur berpilin.

Misbah .1996. Kapita Selekta Biologi Sekolah I. Jakarta : Universitas Terbuka


25
Tempe kadang-kadang dianggap sebagai bahan makanan masyarakat golongan menengah ke bawah, sehingga masyarakat merasa gengsi memasukkan tempe sebgai salah satu menu makanannya. Akan tetapi, setelah diketahui manfaatnya bagi kesehatan, tempe mulai banyak dicari dan digemari masyarakat dalam maupun luar negeri. Jenis tempe sebenarnya sangat beragam, bergantung pada bahan dasarnya, namun yang paling luas penyebarannya adalah tempe kedelaiTempe mempunyai nilai gizi yang baik. Di samping itu tempe mempunyai beberapa khasiat, seperti dapat mencegah dan mengendalikan diare, mempercepat proses penyembuhan duodenitis, memperlancar pencernaan, dapat menurunkan kadar kolesterol, dapat mengurangi toksisitas, meningkatkan vitalitas, mencegah anemia, menghambat ketuaan, serta mampu menghambat resiko jantung koroner, penyakit gula, dan kanker. Untuk membuat tempe, selain diperlukan bahan dasar kedelai juga diperlukan ragi. Ragi merupakan kumpulan spora mikroorganisme, dalam hal ini kapang. Dalam proses pembuatan tempe paling sedikit diperlukan empat jenis kapang dari genus Rhizopus, yaitu Rhyzopus oligosporus, Rhyzopus stolonifer, Rhyzopus arrhizus, dan Rhyzopus oryzae. Miselium dari kapang tersebut akan mengikat keping-keping biji kedelai dan memfermentasikannya menjadi produk tempe. Proses fermentasi tersebut menyebabkan terjadinya perubahan kimia pada protein, lemak, dan karbohidrat. Perubahan tersebut meningkatkan kadar protein tempe sampai sembilan kali lipat. Bagaimanakah cara membuat tempe? Untuk mengetahui caranya cobalah kerjakan tugas berikut di rumah. Bandingkan hasil karyamu dengan karya temanmu.

0 Response to "Pengertian Bakteri"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel